Senin, 08 Mei 2017

KAPITALISME DAN SOSIALISME

BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
Paham  kapitalisme berasal dari inggris abad 18, kemudian menyebar ke Eropa barat dan amerika utara. Sebagai akibat dari perlawanan terhadap ajaran gereja, tumbuh aliran pemikiran liberalism dinegeri-negeri eropa barat. Aliran ini kemudian merambah kesegala bidang termasuk bidang ekonomi. Dasar filosofis pemikiran ekonomi kapitalis bersumber dari tulisan Adam smith dalam bukunya an inquiry into the nature and cause of the wealth of nations  yang ditulis pada tahun 1776. Isi buku tersebut serat dengan pemikiran-pemikiran tingkah laku ekonomi masyarakat. Dari dasar filosof tersebut kemudian mengakar menjadi ideologi yang mencerminkan gaya hidup.
Dalam kehidupan sehari-hari istilah sosialisme digunakan banyak arti, istilah sosialisme selain digunakan untuk menunjukkan system ekonomi, juga digunakan untuk menunjukkan aliran filsafat, ideology, cita-cita, ajaran-ajaran, atau gerakan. Sosialisme sebagai gerakan ekonomi muncul sebagai pelawanan terhadap ketidak adilan yang timbul dari system kapitalisme.
B.Rumusan Masalah
1.Apa yang dimaksud dengan Kapitalisme
2.Apa yang dimaksud dengan Sosialisme
3.Apa saja asas-asas Kapitalisme baik  dalam sisi positif maupun negatif
4.Apa saja asas-asas Sosialisme baik dalam sisi positif maupun negatif
5.Bagaimana perbandingan sistem ekonomi Islam dengan sistem ekonomi konvensional
6.Bagaimana Masalah dan tujuan ekonomi

C.Tujuan
1.Untuk mengetahui apa itu Kapitalisme dan sosialisme
2.Untuk mengetahui Asas-asas apa saja yang tercantum dalam Kapitalisme dan sosialisme dari sisi negatif dan positifnya.
3.Untuk mengetahui bagaimana perbandingan sistem ekonomi Islam dengan sistem ekonomi konvensional dan bagaimana masalah dan tujuan ekonomi.

BAB 2
PEMBAHASAN

A.Pengertian Kapitalisme
Kapitalisme atau Kapital adalah sistem ekonomi di mana perdagangan, industri dan alat-alat produksi dikendalikan oleh pemilik swasta dengan tujuan membuat keuntungan dalam ekonomi pasar. Pemilik modal bisa melakukan usahanya untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya. Demi prinsip tersebut, maka pemerintah tidak dapat melakukan intervensi pasar guna keuntungan bersama, tapi intervensi pemerintah dilakukan secara besar-besaran untuk kepentingan-kepentingan pribadi.
Kapitalisme adalah istilah yang dipakai untuk menamai sistem ekonomi yang mendominasi dunia Barat sejak runtuhnya feodalisme pada abad ke-16 (Dillard, 1987). Milton H. Spencer dalam bukunya, Contemporary Macro Economics (1977), mendefinisikan kapitalisme sebagai sebuah organisasi ekonomi yang dicirikan oleh kepemilikan individu atas alat-alat produksi dan distribusi serta pemanfaatan kepemilikan individu itu untuk memperoleh laba dalam kondisi-kondisi yang sangat kompetitif (Winardi, 1990).
Paham  kapitalisme berasal dari inggris abad 18, kemudian menyebar ke Eropa barat dan amerika utara. Sebagai akibat dari perlawanan terhadap ajaran gereja, tumbuh aliran pemikiran liberalism dinegeri-negeri eropa barat. Aliran ini kemudian merambah kesegala bidang termasuk bidang ekonomi. Dasar filosofis pemikiran ekonomi kapitalis bersumber dari tulisan Adam smith dalam bukunya an inquiry into the nature and cause of the wealth of nations yang ditulis pada tahun 1776. Isi buku tersebut serat dengan pemikiran-pemikiran tingkah laku ekonomi masyarakat. Dari dasar filosof tersebut kemudian mengakar menjadi ideologi yang mencerminkan gaya hidup.
Smith  berpendapat motif manusia melakukan kegiatan ekonomi adalah atas dasar dorongan kepentingan pribadi, yang bertindak sebagai pendorong yang membimbing manusia mengerjakan apa saja asal masyarakat bersedia membayar motif kepentingan individu yang didorong oleh filsafat liberalism kemudian melahirkan system ekonomi pasar bebas, pada akhirnya melahirkan ekonomi kapitalis.

Lembaga hak milik swasta merupakan elemen paling pokok dari kapitalisme. Pemberian hak pemilik atas harta kekayaan memenuhi tiga macam fungsi ekonomi penting :
1Para Individu memperoleh perangsang agar aktifa mereka dimanfaatkan seproduktif mungkin.
2Mempengaruhi distribusi kekayaan dan pendapatan
3Memungkinkan laju pertukaran yang tinggi
Dengan demikian kapitalisme sangat erat hubungannya dengan pengerjaan kepentingan individu. Bagi Smith bila setiap individu diperbolehkan mengejar kepentingannya sendiri tanpa adanya campur tangan pihak pemerintah, maka ia seakan akan dibimbing oleh tangan tak nampak, untuk mencapai yang terbaik pada masyarakat.
Asas-asas Kapitalisme
1.Kebebasan ekonomi dalam hal-hal yang mengikutinya, seperti hak pemilik individu, warisan dan meraih keuntungan.
2.System pasar yang berpijak kepada persaingan bebas
Ciri-ciri Kapitalisme
1.Pengakuan yang luas atas hak-hak pribadi
2.Perekonomian diatur oleh mekanisme pasar
3.Manusia dipandang sebagai mahluk homo-economicus, yang selalu mengejar kepentingann (keuntungan) sendiri
4.Paham individualisme didasarkan materialisme, warisan zaman Yunani Kuno (disebut hedonisme).

Sisi-sisi positif Kapitalisme
1.Kebebasan ekonomi sangat bermanfaat bagi masyarakat
2.Pengakuan dan penghormatan kapitalisme atas kepemilikan individu ssangat bermanfaat bagi kemajuan menteri.
3.Kebebasan dan penghormatan kapitalisme atas keuntungan, mendorong pemilik modal untuk berusaha mencari keuntungan yang lebih besar dengan berusaha memaksimalkan produksi dan memperkecil biaya sampai kebatas minimum sehingga bertindak rasioanl dalam menggunakan Sumber Daya Ekonomi.
4.Persaingan bebas dalam system pasar banyak sistim positifnya
a)System persaingan bebas mendorong pelaku ekonomi dalam menggunakan cara-cara efisien.
b)Kebebasan yang luas dan jasa dipasar menjadikan produsen bersikap hati-hati dlam menentukan harga.
c)Kebebasan produksi  untuk masuk dalam industry dan produksi yang memberi mereka keuntungan yang besar.
d)Kebebasan memilih unsur-unsur produksi.

Sisi-sisi negatif Kapitalisme
Kebebasan yang tanpa batas adalah kerusakan ketika tidak ada lagi undang-undang yang melarang makan harta manusia secara bathil, sehingga tidak ada sangsi penimbun dan pelaku riba, maka yang terjadi adalah harta kekayaan hanya beredar dikalangan terbata, orang orang kaya saja. Dan ketika perasaan kasih sayang tercemberut dari dada yang terjadi adalah melupakan fakir miskin, berlaku foya-foya yang melampaui batas dalam ekspoitasi manusia dan sumber daya alam.
Aafzalul rahman menyebutkan ada lima kelemahan system ekonomi kapitalis yaitu:
1.Persaingan bebas yang tidak terbatas mengakibatkan banyaknya keburukan
2.Persaingan bebas mengakibatkan munculnya semangat persaingan antar individu untuk kepentingan individu,sehingga kepentingan umum terabaikan bahkan terancam sehingga kehidupan tidak selaras banyak kepentingan umum untuk kepentingan pribadi.
3.Nilai-nilai moral luhur seperti persaudaraan, kerjasama saling bantu,kasih sayang dan murah hati tidak lagi berharga dan diperlukan dalam masyarakat dan gantikan sifat-sifat mementingkan dirisendiri  dan permusuhan.
4.Terbaginya dua kelompok yang saling saing dan menjatuhkan.
5. System ini mengakibatkan moral masyarakat rusak dan munculnya ide – ide kaji dalam usaha individu mengumpulkan kekayaaan.

B.Sosialisme
Sosialisme merupakan merupakan reaksi terhadap revolusi industri dan akibat-akibatnya. Awal sosialisme yang muncul pada bagian pertama abad ke-19 dikenal sebagai sosialis utopia. Sosialisme ini lebih didasarkan pada pandangan kemanusiaan (humanitarian). Paham sosialis berkeyakinan perubahan dapat dan seyogyanya dilakukan dengan cara-cara damai dan demokratis. Paham sosialis juga lebih luwes dalam hal perjuangan perbaikan nasib buruh secara bertahap.
Istilah sosialisme atau sosialis dapat mengacu ke beberapa hal yang berhubungan dengan ideologi atau kelompok ideologi, sistem ekonomi, dan negara. Istilah ini mulai digunakan sejak awal abad ke-19. Dalam bahasa Inggris, istilah ini digunakan pertama kali untuk menyebut pengikut Robert Owen pada tahun 1827. Di Perancis, istilah ini mengacu pada para pengikut doktrin Saint-Simon pada tahun 1832 yang dipopulerkan oleh Pierre Leroux dan J. Regnaud dalam l'Encyclopédie Nouvelle





Dalam kehidupan sehari-hari istilah sosialisme digunakan banyak arti, istilah sosialisme selain digunakan untuk menunjukkan system ekonomi, juga digunakan untuk menunjukkan aliran filsafat, ideology, cita-cita, ajaran-ajaran, atau gerakan. Sosialisme sebagai gerakan ekonomi muncul sebagai pelawanan terhadap ketidak adilan yang timbul dari system kapitalisme.
Sosialisme juga diartikan sebagai bentuk perekonomian dimana pemerintah paling kurang bertindak sebagai pihak dipercayai oleh seluruh warga masyarakat. Dan manasionaliskan industri-industri besar dan strategi seperti pertambangan, jalan-jalan dan jembatan, kereta api, seta banyak lagi. Dalam bentuk yang paling lengkap sosialisme mengakibatkan kepemilikan semua alat-alat produksi, termasuk didalamnya tanah-tanah pertanian oleh negara, dan menghilangkan milik swasta.
Asas-asas sosialisme
1.Mewujudkan kesamaan yang rill
2.Menghapuskan kepemilikan individu
3.Mengatur distribusi dan produksi secara kolektif
Ciri-ciri sosialisme
1.Lebih mengutamakan kebersamaan
2.Peran pemerintah sangat kuat
3.Sifat manusia ditentukan oleh pola produkti.
Asas-asas positif sosialisme
1.Setiap warga Negara disiapkan dan dijamin kebutuhan pokoknya.
2.Setiap individu memiliki pekerjaan dan orang lemah serta cacat berada dalam pengawasan  Negara.
3.Semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan perencanaan Negara, sehingga masalah kelebihan atau kekurangan produksi seperti yang terjadi dalam system kapitalisme tidak akan terjadi.
4.Semua bentuk produksi dimiliki yan dikelola oleh Negara, dan  keuntungan yang diperoleh akan digunakan untuk kepentingan masyarakat
Sisi negatif Sosialisme
1.Tawar-menawar sangat sulit dilakukan oleh individu yang terpaksa mengorbankan kebebasan pribadinya dan haknya.
2.Sistem ini menolak sepenuhnya kepentingan dirisendiri  dan kewibawaan individu, sehingga menghalangi untuk bertindak berfikir dan memperoleh kebebasan.
3.Dalam sytem berEkonomi diambil alih oleh Negara, sementara pendidikan dan moral individu diabaikan. Moral tidak diperhatikan lagi, maka masyarakat terpecah-pecah.
C.Perbandingan sistem ekonomi Islam dengan sistem ekonomi konvensional
Pada dasarnya ekonomi Islam berbeda dengan system ekonomi kapitalis dan sosialis. Dalam beberapa hal ekonomi Islam merupakan berlawanan dengan keduanya dan berbeda diantara dua sudut ekstren tersebut. System ekonomi Islam memiliki kebaikan-kebaikan yang ada dalam system sosialis dan kapitalisme serta terhindar dari kelemahan keduanya.

Perbedaan Konsep Ekonomi Kapitalisme, dan Sosialisme
Konsep Kapitalisme Sosialisme
Sumber kekayaan Sumber kekayaan sangat langka( scarcity of resources) Sumber kekayaan sangat langka( scarcity of resources)
Kepemilikan Setiap pribadi di bebaskan untuk memiliki semua kekayaan yang di peroleh nya Sumber kekayaan di dapat dari pemberdayaan tenaga kerja (buruh)
Tujuan Gaya hidup perorangan Kepuasan pribadi Ke setaraan penghasilan di antara kaum buruh

D.Masalah dan tujuan ekonomi
Pada dasarnya semua permasalahan yang dialami manusia adalah sama, aliran dan paham ekonomi. Perbedaan ekonomiadalah perbedaan sarana dan cara untuk mengatasi permasalahan tersebut. Itulah sebabnya  mengapa perbedaan pokok antara sytem ekonomi dapat dikemukakan dengan memperhatikaan penganggungan masalah-masalah sarana.
Dalam ilmu ekonomi konvensional masalah ini sangat tergantung pada macam-macam tingkah masing-masing individu.Mereka mungkin tidak memperhatikan persyaratan-persyaratan masyarakat . Namun dalam ilmu ekonomi Islam kita tidak-tidaklah berada dalam  kedududkan untuk  mendistribusikan sumber-sumber semau kita. Dalam  hal ini ada pembatasan yang serius berdasarkan ketetatap dalam  kitab al-Qur’an dan as- sunnah atas tenaga individu, dalam  Islam kesejahteraan sosial dapat dimanfaatkan jika sumber daya ekonomi dialokasikan sedemikan rupa, sehingga dengan pengaturan kembali keadaanya, tidak seorangpun lebih baik dengan menjadikan orang lain lebih buruk didalam  kerangka al-Qur’an dan as-sunnah.

BAB 3
PENUTUP

Kesimpulan
Kapitalisme berasal dari inggris abad 18, kemudian menyebar ke Eropa barat dan amerika utara. Sebagai akibat dari perlawanan terhadap ajaran gereja, tumbuh aliran pemikiran liberalism dinegeri-negeri eropa barat. Aliran ini kemudian merambah kesegala bidang termasuk bidang ekonomi. Dasar filosofis pemikiran ekonomi kapitalis bersumber dari tulisan Adam smith dalam bukunya an inquiry into the nature and cause of the wealth of nations yang ditulis pada tahun 1776. Isi buku tersebut serat dengan pemikiran-pemikiran tingkah laku ekonomi masyarakat.
Asas-asas Kapitalisme
1.Kebebasan ekonomi dalam hal-hal yang mengikutinya, seperti hak pemilik individu, warisan dan meraih keuntungan.
2.System pasar yang berpijak kepada persaingan bebas
Sosialisme diartikan sebagai bentuk perekonomian dimana pemerintah paling kurang bertindak sebagai pihak dipercayai oleh seluruh warga masyarakat. Dan manasionaliskan industri-industri besar dan strategi seperti pertambangan, jalan-jalan dan jembatan, kereta api, seta banyak lagi. Dalam bentuk yang paling lengkap sosialisme mengakibatkan kepemilikan semua alat-alat produksi, termasuk didalamnya tanah-tanah pertanian oleh negara, dan menghilangkan milik swasta.
Asas-asas sosialisme
1.Mewujudkan kesamaan yang rill
2.Menghapuskan kepemilikan individu
3.Mengatur distribusi dan produksi secara kolektif

0 komentar

Posting Komentar