A.Pengertian Zakat Maal
Zakat Maal ialah kegiatan mengeluarkan sebagian harta
kekayaan berupa binatang ternak, hasil tanaman (buah-buahan),
emas dan berhak, harta perdagangan dan kekayaan lain diberikan
kepada yang berhak menerimanya dengan beberapa syarat.
Zakat Maal hukumnya adalah wajib bagi setiap muslim yang telah mencapai nisab. Allah berfirman dalam QS. At-Taubah [9]: 103, yang berbunyi:
خذ من أموالهم صدقة تطهرهم وتزكيهم بما.........{ ١٠٣}
“ Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan menyucikan mereka.......” .
Zakat harta diwajibkan atas kelima harta berikut ini, yaitu nuqud (emas, perak, dan uang), barang tambang, barang temuan, harta perdagangan, tanaman dan buah-buahan. Namun Abu Hanifah mewajibkan zakat kuda.
B.Syarat-syarat Wajib Zakat Maal
Zakat Maal mempunyai beberapa syarat wajib dan syarat sah. Menurut jumhur ulama syarat wajib zakat terdiri dari:
a.Islam
Menurut ijma’, zakat tidak wajib bagi orang kafir karena orang kafir itu najis sedangkan zakat adalah ibadah yang suci. Mazhab Syafi’I, berbeda dengan mazhab-mazhab yang lainnya, mewajibkan orang murtad untuk mengeluarkan zakat sebelum riddahnya terjadi, yakni harta yang dimilikinya ketika dia masih menjadi seorang muslim. Riddah, menurut mazhab ini tidak menggugurkan kewajiban zakat. Berbeda dengan abu hanifah, dia berpendapat bahwa riddah menggugurkan kewajiban zakat sebab orang murtad sama dengan orang kafir.
b.Merdeka
kemerdekaan seseorang dari perbudakan adalah nikmat Allah yang sangat besar. Dengan itu, seseorang menjadi mulia dan hidup sebagaimana layaknya dan dapat memiliki banyak hal. Oleh karena itu Allah membebankan kepada seseorang yang merdeka jika memiliki harta benda yang mencapai nisab untuk dikeluarkan zakatnya sebagai penghormatan untuk dirinya.
c.Baligh dan Berakal
Keduanya dipandang sebagai syarat oleh imam hanafi. Dengan demikian zakat tidak wajib bagi anak yang belum baligh dan orang gila, karena keduanya tidak termasuk golongan orang yang wajib beribadah seperti puasa dan shalat. Sedangkan menurut jumhur, keduanya bukan merupakan syarat. Oleh karena itu, zakat wajib dikeluarkan dari harta anak kecil dan orang gila. Zakat tersebut dikeluarkan oleh walinya.
d.Harta yang dikeluarkan adalah harta yang wajib dizakati
Harta yang memiliki kriteria ini ada lima jenis antara lain: a.) Uang, emas, perak baik berbentuk uang logam maupun uang kertas,b.) Barang tambang dan barang temuan,c.) Barang dagangan, hasil tanaman dan buah-buahan,d.) Binatang ternak (menurut jumhur ulama yang merumput sendiri atau menurut Maliki binatang yang diberi makan).
e.Harta yang dizakati telah mencapai nishab atau senilai dengannya
Para fuqaha berbeda pendapat tentang apa yang dimaksud harta milik. Apakah yang dimaksud dengannya ialah harta milik yang sudah berada ditangan sendiri, ataukah harta milik yang hak dimiliki secara asli.
Madzhab Hanafi berpendapat bahwa yang dimaksud dengannya ialah harta yang dimiliki secara utuh dan berada ditangan sendiri yang benar-benar dimiliki.
Madzhab Maliki berpendapat bahwa yang dimaksud dengan harta yang dimiliki secara penuh ialah harta yang dimiliki secara asli dan hak pengeluarannya berada ditangan pemiliknya.
Madzhab Syafi’i berpendapat bahwa yang dimaksud dengan harta yang dimiliki secara penuh ialah harta yang dimiliki secara asli, penuh dan hak untuk menjual.
Madzhab Hanbali berpendapat bahwa harta yang dizakati harus merupakan harus merupakan harta yang dimiliki secara asli dan bisa dikeluarkan sesuai dengan keinginan miliknya.
f.Kepemilikan harta mencapai satu tahun, menurut hitungan tahun qamariah
لاَ زَكَاةَ فِيْ مَالٍ حَتَّى يَحُوْلَ عَلَيْهِ الْحَوْلُ
“Tidak ada zakat atas harta, kecuali yang telah melampaui satu haul (satu tahun).” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dihasankan oleh Syaikh al AlBani).
Menurut madzab Maliki tibanya masa setahun menjadi syarat untuk zakat,emas, perak, perdagangan, dan binatang ternak tetapi tidak menjadi syarat zakat barang tambang, barang temuan, dan tanaman biji-bijian dan tanaman yang menghasilkan minyak nabati.
Menurut madzhab Hanafi, nisab disyaratkan harus sempurna antara dua sisi tahun, baik pada pertengahan tersebut terdapat bulan yang nisab hartanya sempurna atau tidak.
Menurut madzhab syafi’i seperti halnya madzhab Maliki sampainya masa setahun menjadi syarat dalam zakat uang pedagangan, dan binatang. Tetapi tidak untuk buah-buahan, tanaman, barang tambang, dan barang temuan.
Madzhab Hambali, tibanya masa hul menjadi syarat dalam zakat emas, perak, binatang ternak dan barang dagangan, jadi selain itu tidak disyaratkan.
e. harta tersebut bukan hasil utang
madzhab Hanafi memandang sebagai syara’ dalam semua zakat selain zakat harts ,sedangkan madzhab Hambali memandangnya sebagai syarat dalam semua harta yang akan dizakati. Sedangkan madzhab Maliki sendiri berpendapat bahwa syarat tersebut ditunjukkan untuk zakat emas dan perak, bukan harts, binatang ternak, atau barang tambang. Adapun madzhab Syafi’i berpendapat bahwa hal di atas tidak termasuk syarat.
C.Macam – macam Zakat Mal
Macam-macam zakat Mal dibedakan atas obyek zakatnya antara lain:
1.Emas dan Perak. Meliputi harta yang terbuat dari emas dan perak dalam bentuk apapun. Kewajiban zakat emas dan perak diperintahkan dalam QS. 9: 35-35:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِنَّ كَثِيرًا مِنَ الْأَحْبَارِ وَالرُّهْبَانِ لَيَأْكُلُونَ أَمْوَالَ النَّاسِ بِالْبَاطِلِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ وَالَّذِينَ يَكْنِزُونَ الذَّهَبَ وَالْفِضَّةَ وَلَا يُنْفِقُونَهَا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَبَشِّرْهُمْ بِعَذَابٍ أَلِيمٍ (34) يَوْمَ يُحْمَى عَلَيْهَا فِي نَارِ جَهَنَّمَ فَتُكْوَى بِهَا جِبَاهُهُمْ وَجُنُوبُهُمْ وَظُهُورُهُمْ هَذَا مَا كَنَزْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ فَذُوقُوا مَا كُنْتُمْ تَكْنِزُونَ (35)
"34. Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang dengan jalan batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih. 35. pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka: "Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu."
Nisab zakat emas adalah 96 gram atau 85 gram.
Nisab zakat perak adalah 200 dirham, menurut jumhur = 643 gram.
Hadits dalam nisab perak, dari Abu Said AlKhudri r.a., Nabi SAW bersabda:“Tidak diwajibkan zakat perak yang beratnya kurang dari lima uqiya.” ( HR. Muslim).
Jumhur selain mazhab syafi’I, membolehkan penggabungan kedua jenis (emas dan perak) untuk menggenapkan jumlah nisab. Atas dasar ini, orang yang memiliki 100 dirham (perak) dan 5 mitsqal (emas) yang harganya sama dengan 100 dirham, wajib mengeluarkan zakatnya sebab maksud dari zakat kedua jenis itu sama.
Kadar zakat yang wajib dikeluarkan dari emas dan perak ialah 1/40 atau 2,5%. Dengan dalil :
وَعَنْ عَلِيٍّ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( إِذَا كَانَتْ لَكَ مِائَتَا دِرْهَمٍ -وَحَالَ عَلَيْهَا اَلْحَوْلُ- فَفِيهَا خَمْسَةُ دَرَاهِمَ, وَلَيْسَ عَلَيْكَ شَيْءٌ حَتَّى يَكُونَ لَكَ عِشْرُونَ دِينَارًا, وَحَالَ عَلَيْهَا اَلْحَوْلُ, فَفِيهَا نِصْفُ دِينَارٍ, فَمَا زَادَ فَبِحِسَابِ ذَلِكَ, وَلَيْسَ فِي مَالٍ زَكَاةٌ حَتَّى يَحُولَ عَلَيْهِ اَلْحَوْلُ ) رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ, وَهُوَ حَسَنٌ
“Apabila kamu mempunyai 200 dirham yang telah mencapai masa haul zakat yang wajib dikeluarkan darinya ialah 5 dirham. Kamu tidak berkewajiban apapun dalam emas, kecuali kamu mempunyai 20 dinar. Apabila kamu mempunyai 20 dinar yang telah mencapai haul, zakat yang wajib dikeluarkan darinya ialah 0,5 dinar.”Hadits hasan diriwayatkan oleh Abu Dawud.
2. Zakat Tanaman
Tanaman yang wajib dizakati adalah biji-bijian yang menjadi bahan makanan pokok, seperti gandum,jelai(biji gandum), jagung, padi, kedelai, dan kacang tanah.
Dalil yang diambil dari Al-Qur’an :
وأتواحقه يوم حصاده
“Dan tunaikan haknya dihari memetik hasilnya(dengan dikeluarkan zakatnya)”.(QS. 6:141).
Allah juga memerinntahkan dalam QS. Al-Baqoroh: 267:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا أَنْفِقُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا كَسَبْتُمْ وَمِمَّا أَخْرَجْنَا لَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ وَلَا تَيَمَّمُوا الْخَبِيثَ مِنْهُ تُنْفِقُونَ وَلَسْتُمْ بِآَخِذِيهِ إِلَّا أَنْ تُغْمِضُوا فِيهِ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ حَمِيدٌ (267)
“ 267. Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji."
Dari Abu Said AlKhudri r.a., Nabi SAW bersabda:
ليس فيما دون خمسة أوسق صدقة
“ Tidak wajib dizakati bahan makanan pokok yang kurang dari lima wasaq” (HR. Muslim).
Syarat zakat tanaman:
a.Tanaman tersebut ditanam manusia dan bukan tumbuh sendiri.
b.Menjadi makanan pokok dan mengenyangkan perut.
c.Hasil tanaman tersebut mencapai nishab tertentu.
Nishab zakat tanaman
Nishab Kadar Zakat Waktu Zakat Cara mengeluarkan zakat
653 kg 5% jika dialiri menggunakan alat
10% jika dialiri dengan air hujan dan sungai Setelah Panen Hitung nishab setelah tanaman dibersihkan dari kulitnya. Keluarkan zakat sesuai kadar nishab menurut pengairan yang dilakukan
3.Zakat Binatang Ternak
Binatang ternak yang wajib di zakati adalah binatang yang oleh orang arab disebut al-an’am, yaitu unta, sapi termasuk kerbau, kambing, domba.
Hadits yang menjelaskan tentang ini, Dari Abu Zarr:
ما من صاحب إبل ولا بقرة ولا غنم لا تؤدّي زكاتها إلا جاْت يوم القيامة أعظؤه بأخفافها، كلما نفدت أخراها، عادت عليه أولاها، حتّى يقضى بين الناس
“ Tidaklah pemilik unta, sapi, kambing yang tidak mengeluarkan zakatanya kecuali pada hari kiamat nanati dia akan didatangi jumlah yang lebih besar dari yang pernah dimilikinya, lebih gemuk, yang akan menanduknya dengan tanduknya dan menginjak-injak dengan kakinya. Jika barisan yang terakhir binatang itu telah selesai, barisan yang palig awal akan datang kembali, sampai dia mengeluarkan zakatnya kepada manusia”.
Syarat :
a.jumlah binatang telah mencapai nishab.
b.Telah dimiliki satu tahun.
c.Digembalakan atu binatang itu termasuk binatang yang mencari rumput sendiri salama atau kebanyakan selama satu tahun.
d.Tidak dipakai untuk membajak dan sebagainya atau tidak dipekerjakan.
Nishab Unta
Nishab Kadar
5-9 1 ekor kambing
10-14 ekor 2 ekor kambing
15-19 ekor 3 ekor kambing
20-24 ekor 4 ekor kambing
25-35 ekor 1 ekor bint makhdah/ unta betina(umur 1 thn lebih)
36-45 ekor 1 ekor bint labun/ unta betina(umur 2 thn lebih)
46-60 ekor 1 ekor hiqqah/ unta betina(umur 3 thn lebih)
61-75 ekor 1 ekor jadz’ah/ unta betina(umur 4 thn lebih)
76-90 ekor 2 ekor unta betina(umur 2 thn lebih)
91–120 ekor 2 ekor unta betina(umur 3 thn lebih)
Dalil, dari Abu Sa’id bin Khudri r.a, rasulullah SAW bersabda:
ليس فيما دون خمسة أوسق من التمر صدقة وليس فيما دون خمس أواق من الورق صدقة ؤليس فيما دون خمس ذود من الآبل.
“ Tidak ada zakat pada hasil tanaman kurma di bwah lima wasaq, tidak ada zakat di bawah lima uqiyah, dan tidak ada zakat pada unta di bawah lima ekor”. (HR. Bukhari).
Nishab Sapi dan Kerbau
Kewajiban mengeluarkan zakat pada ternak sapi ditetapkan dalam sunnah dan ijma’. Diantara hadis ittu adalah hadis Mu’adz:
أنّ النبيّ صلى الله عليه واله وسلّم بعثه إلى اليمن، وأمره أن يأ خذ من كل ثلاثين بقرة تبيعا أو تبيعة، و من كل أربعين مسنّة، أو عدله معا رفيّا
"Nabi saw. Pernah mengutus ke Yaman. Beliau memerintahkan dia untuk mengambil zakat seekor tabi’ atau tabi’ah dari setiap tiga puluh ekor sapi dan seekor musinnah dari setiap empat puluh ekor sapi, atau pakaian ma’arif yang senilai harganya”.
30-39 ekor 1 ekor sapi jantan/betina usia 1 tahun
40-59 ekor 1 ekor sapi betina usia 2 tahun
60-69 ekor 2 ekor sapi betina usia 1 tahun
70-79 ekor 1 ekor sapi betina usia 2 tahun dan 1 ekor sapi jantan usia 1 tahun
80-89 ekor 2 ekor sapi betina usia 2 tahun
90-99 ekor 3 ekor sapi betina usia 1 tahun
Nishab Kambing
وفي صدقة الغنم في سا ئمتها إذا كانت أربعين إلى عشرين ومائة شاة: شاة، فإذا زادت على عشرين ومائة الى مائتين، ففيها شاتان، فإذا زادت على مائتين ثلاثمائة، ففيها ثلاث شياه فإذا زادت على ثلاثمائة، ففي كل مائة: شاة
“ domba yang merumput sendiri (sa’imah) yang jumlahnya antara empat puluh ekor sampai dengan seratus dua puluh ekor, zakatnya seekor domba. Jika jumlahnya melebihi seratus dua puluh ekor, zakatnya ialah dua ekor domba. Jika jumlahnya antara dua ratus sampai dengan tiga ratus ekor, zakatnya tiga ekor domba. Jika jumlahnya melebihi tiga ratus ekor, zakatnya adalah seekor domba untuk setip seratus ekor”.
1-39 ekor Tidak ada
40-120 ekor 1 kambing dari jenis domba yang berumur 1 tahun atau 1 kambing dari jenis ma’iz yang berumur 2 tahun
121-200 ekor 2 ekor
201-300 ekor 3 ekor
301-400 ekor 4 ekor
Kemdian untuk setiap seratus domba zakatnya seekor domba.
4. Zakat Perdagangan
Benda-benda yang bisa ditukar dengan uang, emas, atau perak dan siap diperjualbelikan. Allah berfirman dalam QS. [2]: 267
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا أَنْفِقُوا مِنْ طَيِّبَاتِ ........
" Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik.........”.
Dari Samurah bin Jundub. r.a:
فإنّ رسول الله صلى الله عليه وسلّم كان يأ مرنا أن نخرج الصدقة من الذي نعد للبيع
“Sesungguhnya Rasulullah saw. Memerintahkan kami untuk mengeluarkan zakat dari sesuatu yang kami persiapkan untuk dijual.”( HR. Abu Dawud).
Syarat:
a.Sampai nishab
b.Mencapai 1 haul
c.Barang dagangan untuk diperjualbelikan
Nama Nishab Kadar Waktu Cara Mengeluarkan
Barang - barang perdagangan Senilai 85 gram emas 2,5% Setelah berlalu satu tahun pada awal tahun, dihitung nilai barang dagangannya jika sudah mencapai nishab, pada akhir tahun dihitung kembali. Jika sudah mencapai nishab harus dikeluarkan 2,5%
5.Zakat barang Tambang, Temuan, dan Hasil Laut
Barang tambang adalah semua yang dikeluarkan dari bumi dan punya nilai, seperti emas,perak,besi, dan timah. Barang temuan (Rikaz) adalah harta yang ditemukan di atas bumi. Hasil laut adalah harta yang dieksploitasi dari laut, seperti kerang, terumbu karang, rumput laut, dll.
Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah saw. Bersabda:
العجماء جرحها جبار والبئر جبار والمعدن جبار وفى الركاز الخمسة
“ Binatang ternak yang merusak maka tidak ada denda, sumur yang mencelakai (jatuh ke dalamnya) tidak ada denda, galian barang tambanag yag mencelakai (atuh ke dalamnya) tidak ada denda, dan pada harta yang terpendam (harta karun) zakatnya ada seperlima.”( HR. Muslim).
Nishab :
Nama Nishab Kadar waktu Cara
Barang tambang Senilai 85 gram emas 2,5% Langsung setelah mendapatkan menghitung nilai barang tersebut, jika mencapai nishab langsung dikeluarkan zakatnya
Hasil laut 20%
Barang temuan 20%
Senin, 15 Mei 2017
Pengertian, Syarat –Syarat, Macam – Macam, Zakat Mal
Share this
Related Articles :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar
Posting Komentar